Arti Pentingnya Organisasi dan Metode (Teori Organisasi Umum 1)

      A.    Pengertian Organisasi

Dalam kehidupan ini kita berbaur dengan berbagai kelompok, budaya, lingkungan dll. Suatu kelompok biasanya tercipta karna memiliki kesamaan visi dan misi. Begitu pula dengan sebuah organisasi. Organisasi merupakan wadah bagi sekumpulan orang yang secara terstruktur dan sistematis bersatu dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan, dan saling berinteraksi sesuai dengen wewenangnya. Pengorganisasian merupakan fungsi kedua dalam manajemen, dan pengorganisasian tersebut didefinisikan sebagai proses kegiatan penyusunan struktur organisasi sesuai dengan tujuan, sumber, dan lingkungannya. Dengan demikian, hasil dari pengorganisasian adalah struktur organisasi. Dalam hal ini banyak sekali pengertian organisasi menurut pendapat- pendapat para ahli, yaitu :
1.      Oliver Sheldon
Organisasi adalah proses penggabungan pekerjaan yang para individu atau kelompok haru melakukan dengan bakat-bakat yang diperlukan untuk melakukan tugas-tugas, sedemikian rupa memberikan saluran terbaik untuk pemakaian yang efisien, sistematis, positif, dan terkoordinasi dari usaha yang tersedia.
2.      Chester I. Barnard
Organisasi adalah suatu sistem tentang akitivitas-aktivitas kerjasama dari dua orang atau lebih sesuatu yang tak berujud dan tak bersifat pribadi, sebagian besar mengenai hal hubungan-hubungan.
3.      James D. Mooney
Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk pencapaian suatu tujuan bersama.
4.      Dexter Kimball & Dexter Kimball, Jr.
Organisasi merupakan bantuan bagi manajemen. Ini mencakup kewajiban-kewajiban merancang satuan-satuan organisasi dan pejabat yang harus melakukan pekerjaan, menentukan fungsi-fungsi mereka dan merinci hubungan-hubungan yang harus ada diantara satuan-satuan dan orang-orang. Organisasi sebagai suatu aktivits sesungguhnya adalah cara kerja manajemen.
5.      J. William Schulze
Organisasi adalah penggabungan dari orang-orang, benda-benda, alat-alat perlengkapan, ruang kerja dan segala sesuatu yang bertalian dengannya, yang dihimpun dalam hubungan yang teratur dan efektif untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
6.      John M. Pfiffner & S. Owen Lane
Organisasi adalah proses menggabungkan pekerjaan yang orang-orang atau kelompok-kelompok haru melakukan dengan kekuasaan yang diperlukan untuk pelaksanaannya, sehingga kewajiban-kewajiban yang dilaksanakan demikian itu memberikan saluran-saluran terbaik bagi penyelenggara usaha yang efisien, teratur, positif, dan terkoordinasikan.
7.      John D. Millet
Organisasi adalah kerangka stuktur yang mana pekerjaan dari banyak orang dilakukan untuk pencapaian maksud bersama. Sebagai demikian itu adalah suatu sistem mengenai penugasan pekerjaan dinatara kelompok-kelompok orang yang mengkhususkan diri dalam tahap-tahap khusus dari suatu tugas bersama.
8.      Ernest Dale
Organisasi adalah suatu proses perencanaan. Ini bertalian dengan hal menyusun, mengembangkan dan memelihara suatu struktur atau pola hubungan-hubungan kerja dari orang-orang dalam suatu badan usaha.
            Sebagaimana telah dibahas sebelumnya, bahwa sebuah pengorganisasian akan menghasilkan struktur organisasi. Struktu organisasi itu sendiri merupakan  susunan komponen-komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan meninjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Selain itu, struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan. Menurut Ernest Dale, sebuah struktur organisasi harus memuat 5 hal :
  1. Daftar pekerjaan yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan organisasi.
  2. Membagi jumlah beban kerja dalam tugas-tugas atau biasa disebut pembagian kerja (devision of work).
  3. Menggabungkan tugas-tugas dalam keadaan yang logis dan efisien atau departementalisasi (departmentalization).
  4. Menetapkan mekanisme untuk koordinasi.
  5. Memonitor efektivitas struktur organisasi dan melakukan penyesuaian apabila diperlukan
      B.     Manajemen dan Organisasi

Manajemen dan organisasi memiliki hubungan yang sangat erat. Karena, segala yang terjadi dalam proses pencapaian tujuan dalam sebuah organisasi memerlukan pengelolaan. Disinilah peran manajemen yang sesungguhnya. Manajemen merupakan proses pencapaian tujuan dengan  cara yang efektif dan efisien melalui perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengelolaan, dan pengawasan sumber daya. Secara universal, manajemen diartikan sebagai penggunaan sumber daya organisasi untuk mencapai sasaran dan kinerja yang tinggi dalam berbagai kegiatan organisasi profit maupun non profit. Manajemen dan organisasi bisa berjalan dengan baik jika sesuai dengan lingkungan internal dan eksternal. Menurut Robbins, manajemen memiliki beberapa fungsi yang harus dilakukannya dalam mengelola organisasi :
1. Perencanaan
Meliputi menentukan tujuan organisasi, menetapkan suatu strategi keseluruhan untuk mencapai tujuan, dan mengembangkan suatu hirarki rencana yang menyeluruh untuk memadukan dan mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan.
2. Pengorganisasian
Mencakup penetapan tugas-tugas apa yang harus dilakukan, siapa yang harus melakukan, bagaimana tugas-tugas itu dikelompokkan, siapa melapor kepada siapa, di mana keputusan harus diambil.
3. Kepemimpinan
Fungsi kepemimpinan mengarahkan tim yang dipimpinnya, memotivasi bawahan, mengarahkan kegiatan orang lain, memilih saluran komuniakasi yang paling efektif, atau memecahkan konflik antara anggota.
4. Pengendalian
Berfungsi untuk memastikan bahwa semua urusan berjalan seperti seharusnya.


  Kita perlu mengenal organisasi agar terciptanya sillaturrahmi yang baik antar anggota, menimbulkan kesadaran akan tugas dan tanggungjawab dalam mencapai tujuan yang ditetapkan, dan menumbuhkan sikap disiplin terhadap aturan-aturan yang ada dalam organisasi tersebut. Organisasi tersebut didirikan untuk mencapai suatu tujuan. Dimana untuk mencapai tujuan tersebut tidak bisa dilakukan oleh satu orang saja, tapi berkelompok. Dengan adanya kerja sama antar individu, tujuan-tujuan yang telah ditetapkan akan leih mudah tercapai. Robbins dalam Perilaku Organisasi mendefinisikan organisasi sebagai “Suatu unit sosial yang dikoordinasikan dengan sadar, yang terdiri dari dua orang atau lebih, yang berfungsi atas dasar yang relatif terus-menerus untuk mencapai suatu tujuan atau serangkaian tujuan bersama”.

      C.    Manajemen dan Tata Kerja

Hubungan manajemen dan tata kerja adalah saat sumber daya atau peluang yang ada dan waktu harus digunakan sebaik-baiknya untuk mencapai hasil yang diinginkan, saat itulah dibutuhkan yang namanya tata kerja. Dimana kita harus telaten dan memiliki konsep dalam melakukan setiap prosesnya, maka tata kerja akan membuat manajemen berjalan secara maksimal. Tujuan dari penerapan tata kerja yang tepat adalah :
      1.      Menghindari terjadinya pemborosan didalam penggunaan sumber daya dan waktu yang telah tersedia.
      2.      Menghindari kemacetan dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaian tujuan.
      3.      Menjamin adanya pembagian kerja, waktu, dan koordinasi yang tepat.

     D.    Manajemen, Organisasi & Tata Kerja

Hubungan dari ketiga komponen tersebut yaitu, manajemen merupakan proses pengelolaan kegiatan demi pencapaian tujuan melalui kerjasama antar individu. Sedangkan organisasi adalah tempat atau wadah untuk pencapaian tujuan tersebut dan wadah bagi anggotanya untuk bekerja sama. Kemudian, tata kerja merupakan pola atau konsep suatu kelompok bagaimana kegiatan dan kerjasama tersebut dapat dilakukan dengan tepat dan sesuai dengan ketentuan dan waktu yang telah ditetapkan.

Kesimpulannya, ketiga komponen tersebut sangat erat kaitannya. Dimulai dari sebuah individu yang membentuk organisasi, dimana dalam organisasi tersebut memerlukan pengelolaan yakninya manajemen, dan memerlukan tata kerja yang baik agar organisasi berjalan sesuai dengan apa yang sudah direncanakan.

Sumber : Sutarto, Dasar-dasar Organisasi, Yogyakarta, Gajah Mada University Press,                                       Cetakan ke-18, 1998
              http://hmti.wordpress.com/2008/02/22/definisi-dan-pengertian-organisasi/
              http://uiita.wordpress.com/2013/01/08/manajemen-dan-organisasi/
             http://kelinciabuabu.blogspot.com/2012/10/pentingnya-organisasi-dan-metode_1.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cinnamoroll

Resensi Novel Love, Edelweiss, and Me

Demand Paging