Perubahan dan Pengembangan Organisasi
A. PERUBAHAN DAN PERKEMBANGAN ORGANISASI
Perubahan
pasti akan terjadi pada setiap organisasi, karena perubahan zaman mengakibatkan
suatu organisasi juga harus melakukan perubahan ke arah yang lebih baik dan
lebih ekstensi. Dalam istilah perubahan organisasi, dikenal juga suatu istilah
yaitu change interventation adalah sebuah rancangan aksi atau tindakan untuk
membuat inovasi dan merubah sesuatu menjadi berbeda. Dan change again yaitu
individu atau kelompok yang bertindak sebagai katalis atau suatu seseorang yang
bertanggung jawab untuk melakukan manajemen dan menentukan prosedur kerja dalam
organisasi, agar dapat mencapai tujuan yang diinginkan.
Beberapa
definisi perubahan menurut para ahli :
1. Brian Clegg
Perubahan
merupakan suatu kekuatan yang sangat hebat.
2. A.B Susanto
Perubahan
adalah keniscayaan yang menyertai kehidupan, dapat terjadi dimana saja, kapan
saja, dan menimpa siapa saja.
3. Vincent Gaspers
Perubahan
adalah bagian terbesar dari kenyataan bisnis.
4. Jane Flagello
Perubahan
adalah pertumbuhan, perubahan adalah kesempatan, dan perubahan adalah
peningkatan potensi.
5. Cateora (MGH)
Perubahan
adalah hasil suatu masyarakat yang mencari cara memecahkan masalah yang
diciptakan oleh perubahan dalam lingkungannya.
6. Russel Swanburg
Perubahan
merupaka kunci inovasi dan kunci yang akan datang, yang dasarnya adalah teori
perubahan.
Perubahan
organisasi adalah upaya masyarakat dalam organisasi tersebut, bekerja sama
dalam mencapai tujuan yang sama, dengan melakukan perubahan-perubahan
organisasi dalam berbagai aspek. Atau melakukan berbagai penyesuaian dengan
perkembangan zaman yang terus berkembang. Agar tujuannya dapat tercapai, dan
dapat bertahan dalam perubahan besar dunia.
Ada
beberapa pengertian tentang perkembangan organisasi yang dituturkan oleh para
pakar, diantaranya adalah :
1.
Strategi untuk merubah nilai-nilai daripada
manusia dan juga struktur organisasi, sehingga organisasi itu dapat beradaptasi
dengan lingkungannya.
2.
Suatu penyempurnaan yang terencana dalam
fungsi menyeluruh (nilai dan struktur organisasi) suatu organisasi.
3.
Perkembangan organisasi merupakan suatu proses
yang meliputi serangkaian rencana perubahan yang sistematis yang dilakukan
secara terus menerus oleh suatu organisasi.
4.
Perkembangan organisasi merupakan suatu
pendekatan situasional atau kontingensi untuk meningkatkan efektifitas
organisasi.
5.
Perkembangan organisasi lebih menekankan pada
system sebagai sasaran perubahan.
6.
Perkembangan organisasi meliputi perubahan
yang sengaja direncanakan.
B. LANGKAH-LANGKAH PERUBAHAN ORGANISASI
1.
Mengadakan pengkajian.
2.
Mengadakan identifikasi.
3.
Menetapkan perubahan.
4.
Menentukan strategi.
5.
Melakukan evaluasi.
6.
Mengadakan perubahan struktur organisasi.
7.
Mengubah sikap dan perilaku pegawai.
8.
Mengubah tata aliran kerja.
9.
Mengubah peralatan kerja.
10.
Mengubah prosedur kerja.
11.
Mengadakan perubahan dalam hubungan kerja
antar personal.
Masih ada 7 langkah komprehensif yang
ditempuh dalam proses perubahan organisasi, yaitu:
1.
Mengenali kebutuhan akan perubahan.
2.
Menetapkan tujuan perubahan.
3.
Mendiagnosa apa yang menyebabkan perlunya
dilakukan perubahan.
4.
Memilih teknik perubahan yang sesuai untuk
mencapai tujuan.
5.
Merencanakan implementasi untuk perubahan.
6.
Mengimplementasikan perencanaan perubahan.
7.
Mengevaluasi perubahan dan tindak lanjut.
C. PERENCANAAN STRATEGI PENGEMBANGAN ORGANISASI
Perencanaan strategi adalah
proses yang dilakukan suatu organisasi untuk menentukan strategi atau arahan,
serta mengambil keputusan untuk mengalokasikan sumber dayanya (termasuk modal
dan sumber daya manusia) untuk mencapai strategi ini. perencanaan strategis
juga merupakan sebuah alat manajemen yang digunakan untuk mengelola kondisi
saat ini untuk melakukan proyeksi kondisi pada masa depan, sehingga rencana strategis
adalah sebuah petunjuk yang dapat digunakan organisasi dari kondisi saat ini
untuk mereka bekerja menuju 5 sampai 10 tahun ke depan.
1. Pengamatan Eksternal
Yaitu dengan
memperhatikan kesempatan dan ancaman di segala aspek, baik ekonomi, politik,
teknologi, budan dan lainnya yang semua variabel itu akan membentuk karakter
organisasi. Metode ini sesuai dengan yang dinyatakan oleh Wayne E. Rosing,
wakil direktur pengembangan Sun Microsystems, Inc “Tidak satupun yang
memotivasi Sun kecuali ketakutan akan apa yang dilakukan oleh pesaing”.
2. Pengamatan Internal
Terdiri dari
evaluasi SDM dan struktur organisasi, dengan tujuan mengukur kesiapan SDM
(input), strategi sekarang (proses), kinerja (output) dan potensi dalam yang
akan membentuk kedinamisan organisasi. Dalam internal terdapat 2 variabel yang
penting, yaitu struktur dan budaya. Struktur berkenaan dengan mekanisme,
prosedural organisasi. Budaya adalah yang berkenaan dengan pola keyakinan dan
pemikiran, aspirasi dan nilai-nilai yang diharapkan oleh semua anggota
organisasi.
3. Perumusan organisasi
Merupakan pengembangan
planning jangka panjang, dari manajemen yang efektif, dari kesempatan dan
ancaman yang disinergiskan dengan kondisi internal.
4. Misi
Misi merupakan
tujuan atau alasan mengapa organisasi ada dan mempertegas keberadaan
organisasi. Konsep misi yang disusun dengan sistematik dan general itu akan
menjadikan ciri khas organisasi dengan organisasi lain, dan berperan terhadap
uniknya nilai produk organisasi yang ditawarkan.
5. Tujuan
Merupakan hasil
akhir aktifitas perencanaan, dengan merumuskan apa dan kapan yang akan
diselesaikan dengan mengukur sasaran.
6. Strategi
Merupakan konsep
perencanaan komprehensif tentang bagaimana organisasi dapat mencapat misi dan
tujuan.
7. Kebijakan
Merupakan pedoman
yang luas yang menghubungkan strategi
dengan implementasi. Kebijakan ini bersifat gengeral yang nantinya akan diikuti
dan dispesifikasikan, diinterpretasikan, dan diimplementasikan oleh devisi-devisi
melalui strategi dan tujuan devisi masing=masing.
8. Implementasi strategi
Merupakan proses
dimana manajemen mewujudkan strategi dan kebijakan dalam tindakan melalui
pengembangan program, anggaran dan prosedur.
9. Program
Merupakan pernyataan
aktivitas-aktivitas yang diperlukan untuk menyelesaikan perencanaan sekali
pakai.
10. Anggaran
Merupakan program
yang dinyatakan dalam satuan uang, setiap program akan dinyatakan secara rinci
dalam biaya, yang dapat digunakan oleh SDM untuk mengelola organisasi.
11. Prosedur
Prosedur sering
juga disebut dengan standard operating procedur, yaitu langkah-langkah yang
berurutan yang menggambarkan dengan rinci bagaimana suatu tugas atau pekerjaan
diselesaikan.
12. Evaluasi dan pengendalian
Merupakan proses
yang melalui aktivitas-aktivitas dan hasil kerja dimonitor, dan kinerja nyata
dengan kinerja/program yang diinginkan. Hasil yang diharapkan dalam sebuah
organisasi adalah bentuk peningkatan efektifitas organisasi : produk, efisiensi
dan kepuasan dalam jangka pendek, adaptasi dan pengembangan dalam jangka
menengah, kemampuan bertahan dalam jangka panjang.
D. IMPLIKASI MANAJERIAL
Dalam
Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata implikasi memiliki arti akibat. Kata
implikasi sendiri dapat merujuk ke beberapa aspek, yaitu salah satunya yang
dibahas saat ini adalah manajerial atau manajemen. Dalam manajemen terdapat 2
implikasi yaitu :
1.
Implikasi prosedural meliputi tata cara
analisis, pilihan representasi, perencanaan kerja dan formulasi kebijakan.
2.
Implikasi kebijakan meliputi sifat substantif,
perkiraan ke depan dan perumusan tindakan.
Sumber
:
http://aditb-gunadarma.blogspot.com/2012/11/makalah-kelompok-5-perubahan-organisasi.html
http://dwiseptiyanti.blogspot.com/2013/06/pengertian-perubahan-dan-pengembangan.html
http://ikasakra-olivia.blogspot.com/2013/06/langkah-langkah-perubahan-organisasi.html
http://anggit807.blogspot.com/2013/06/2.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Perencanaan_strategis
http://candra-zulisman.blogspot.com/2013/04/perubahan-dan-pengembangan-organisasi.html
Komentar
Posting Komentar